Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget


Mahasiswa KM Laksanakan Litnum bersama Alam di Taman Kota Pijay

 

KabarJW - Mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) dan Universitas Jabal Ghafur yang lulus sebagai mahasiswa Kampus Mengajar (KM) angkatan lima, terus berinovasi dan mengadakan program kerja untuk meningkatkan literasi numerasi siswa di sekolah penempatan, yaitu di SD Negeri 1 Meurah Dua, Kecamatan Meurah Dua, Pidie Jaya.

Salah satu kegiatan yang dijalankan berupa Literasi Numerasi (Litnum) bersama Alam, yang bertempat di Taman Kota, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Sabtu (14/5/2023).

"Tujuan kami melakukan kegiatan ini yaitu sebagai upaya untuk meningkatkan literasi dan numerasi siswa kelas III serta meningkatkan pengetahuan, rasa peduli terhadap lingkungan, dan budaya," ujar Irfan Rinaldy salah satu mahasiswa Umuslim kepada KabarJW.

Ia mengaku, melalui kegiatan ini, siswa-siswi dapat merasakan bagaimana belajar diluar kelas, sehingga mampu meningkatkan semangat belajar.

"Tidak hanya memahami pelajaran, namun siswa juga mampu mengimplementasikan pembelajaran tersebut secara langsung, seperti pembelajaran pengenalan jenis sampah organik dan anorganik. Tentunya ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan," sebut Irfan.

Kegiatan Litnum bersama alam ini, katanya, juga memberikan pengetahuan kepada peserta didik mengenai budaya dan sejarah di Pidie Jaya, seperti para pahlawan Pidie Jaya di masa kesultanan Iskandar muda, tempat-tempat bersejarah seperti mesjid, kuburan para pahlawan, dan monumen-monumen bersejarah lainnya.

"Kegiatan tersebut diawali dengan bermain mencari harta karun dan menyusun Puzzle budaya, agar siswa-siswi semangat dalam mempelajari sejarah. Setelah itu, Wan Dian Armando selaku pengurus meuseum Pidie Jaya menjelaskan juga terkait teknologi tradisional Pidie Jaya yaitu jeugki, eunjet tubee, creeuh, kroeng pade, neuheun dan lain sebagainya," pungkas Irfan.

Disebutkan, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari para guru karena dinilai sangat bagus dalam meningkatkan semangat peserta didik, apalagi sekarang sudah mengikuti kurikulum Merdeka Belajar.

Sementara itu, Helmi Saputra SPd, salah satu guru di sekolah SD Negeri 1 Meurah Dua menyebutkan, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk siswa-siswi, karena anak-anak akan jenuh jika hanya belajar di dalam kelas. Namun melalui kegiatan ini, siswa mendapat hal baru dalam proses pembelajaran dan semangat untuk mengetahui ilmu lainnya.

"Melalui program KM, kami berharap akan memberi dampak yang besar baik dari segi kognitif, afektif dan psikomotorik kepada siswa-siswa SD 1 Meurah Dua," sebut Helmi.

Ia juga berharap, melalui program yang diinisiasi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, mampu meningkatkan pengetahuan sekolah tentang strategi dan metode yang tepat dalam menghadapi siswa-siswa yang memiliki karakteristik berbeda-beda.

"Program ini merupakan sebuah gerakan dari perubahan kurikulum K-13 ke Kurikulum Merdeka, sehingga pembelajaran seperti ini sangat bermanfaat," kata Helmi.

Diketahui, KM merupakan bagian kegiatan pembelajaran dan pengajaran di satuan pendidikan dasar dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas dan membekali mahasiswa dengan beragam keahlian, serta keterampilan dengan menjadi mitra guru dan sekolah dalam pengembangan model pembelajaran, khususnya penguatan pembelajaran literasi dan numerasi. *Release


Posting Komentar

0 Komentar