KabarJW – Lima mahasiswa Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, melaksanakan kegiatan penelitian lapangan di Blok Hutan Edukasi Adysihang, wilayah Hutan Kemasyarakatan (HKM) KTH Alue Simantok, Gampong Hagu, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen.
Kegiatan penelitian ini berlangsung selama empat hari, mulai Senin hingga Kamis, 12–15 Mei 2025. lokasi penelitian difokuskan pada demplot Kebun Benih Semai (KBS) Sengon Wamena, tepatnya di petak 11, 12, 13, 15, 16, dan 17, yang telah memasuki tahap penjarangan pertama.
Tim peneliti diketuai oleh Jelita Boru Sembiring, dengan anggota terdiri atas Yuni Septia Riharja TJ, Ariski Hidayah Ramadhani, Ricky Fitrry Hardiansyah, serta Syauqi Rahmatullah.
Fokus penelitian mereka adalah menganalisis pertumbuhan tiga klon sengon, yaitu Holima, Hobikoshi, dan Mualima.
Selama pelaksanaan kegiatan, tim didampingi langsung oleh Ketua Kelompok HKM Alue Simantok, Azhari atau akrab disapa Rembo, serta petugas lapangan Nurhadi (Adi KBS). koordinasi sebelumnya telah dilakukan bersama penyuluh kehutanan lapangan, Sufriadi, S.P., merupakan mandor di lokasi tersebut.
Selain itu, pendampingan akademik turut diberikan oleh peneliti ahli USK, Lola Adres Yanti, Ketua Departemen Kehutanan, Dr. Dahlan, S.Hut., M.Si., IPU. keduanya terlibat aktif karena telah beberapa kali mengunjungi langsung lokasi demplot, sehingga pendampingan diberikan menjadi lebih terarah dan kontekstual.
“Kami berterima kasih atas sambutan hangat, baik semua bantuan fasilitasi, maupun kenyamanan selama berada di Alue Simantok. semoga ada kesempatan kembali lagi di lain waktu,” ujar Jelita penuh semangat mewakili timnya.
Penelitian
ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk mengembangkan kapasitas ilmiah, sekaligus berkontribusi terhadap pengelolaan hutan kemasyarakatan secara
berkelanjutan.
[Afrizal/ Jurnalis Warga]
0 Komentar