![]() |
Muhammad Maulana Rahmat, Plt Camat Jeumpa (menggunakan kemeja biru), sedang mendengarkan arahan H Muklis, Bupati Bireuen |
KabarJW – Pelaksana Tugas (Plt) Camat Jeumpa, Muhammad Maulana Rahmat, bersama Bupati Bireuen H. Muklis, jajaran dinas terkait, serta unsur pemerintah gampong, meninjau langsung kondisi rumah Muhammad Ridwan, seorang warga miskin ekstrem di Gampong Lipah Rayek, pada Jumat (30/5/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan pemenuhan kebutuhan dasar keluarga tersebut, sekaligus mencari solusi terbaik dalam upaya perbaikan tempat tinggalnya. jika pembangunan rumah tidak dapat dilakukan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong (APBG), pemerintah akan mengusulkan bantuan ke Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) atau Baitul Mal Kabupaten Bireuen.
Dalam kesempatan itu, juga disampaikan apresiasi langkah cepat Pj Keuchik bersama perangkat Gampong, Tuha Peut, memasang meteran listrik secara gratis di rumah Muhammad Ridwan, sehingga tidak lagi bergantung pada lampu minyak tanah untuk penerangan.
"Saya mengapresiasi langkah cepat Pj Keuchik, perangkat gampong, dan Tuha Peut, menyelesaikan secara cepat keluhan Muhammad Ridwan. respon ini merupakan bukti kepedulian pemimpin terhadap rakyatnya," ujarnya penuh semangat.
Lebih lanjut, ia berharap kepada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) agar dapat memberi perhatian khusus terhadap mereka, meskipun banyak data diwilayah lain perlu ditangani.
"Saya berharap keluarga ini bisa diprioritaskan, tentunya sesuai ketentuan berlaku," tambahnya.
Menutup pernyataannya, disampaikan bahwa dirinya terbuka terhadap kritik, bahkan berterima kasih kepada media Kabarjw atas pemberitaan kondisi masyarakat di wilayah kerjanya. ia menekankan pentingnya fungsi pengawasan sosial demi tercapainya pelayanan masyarakat seperti dibutuhkan.
"Saya tidak anti kritik. terima kasih kepada media Kabarjw yang telah menyampaikan kondisi warga. kontrol sosial akan berjalan baik jika semua pihak menjalankan kewenangannya dengan benar," ungkapnya.
Sementara
itu, Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim Bireuen, Said Qadri, saat
dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp menjelaskan bahwa rumah tersebut telah
diverifikasi. Jika tersedia anggaran pada tahun 2026, bantuan akan diupayakan. namun,
calon penerima bantuan harus terdaftar dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi
Nasional (DTSEN).
[Afrizal/ Jurnalis Warga]
0 Komentar